Photobucket

Rabu, 24 Maret 2010

Pelajaran Dari Seekor Kupu-Kupu

Suatu hari pada saat suatu lubang timbul di suatu kepompong, seorang pria duduk dan memperhatikan bagaimana seekor bayi kupu-kupu selama berjam-jam berjuang memaksa mengeluarkan badannya melalui lubang tersebut.
Akan tetapi kemudian, proses tersebut berhenti tanpa ada kemajuan lebih lanjut. Tampaknya sudah sekuat tenaga dan bayi kupu-kupu tidak bisa bergerak lebih jauh lagi. Sehingga akhirnya sang lelaki tersebut memutuskan untuk menolong kupu-kupu itu. Diambilnya sebuah gunting untuk membuka kepompong tersebut. Dan..... kupu-kupu tersebut akhirnya keluar dengan mudah walaupun dengan tubuh yang lemah, kecil dan sayap yang mengkerut.
Sang lelaki pun terus mengamatinya, ternyata tidak terjadi apa-apa.....!! Dan kupu-kupu tersebut menghabiskan sisa waktu hidupnya dengan merangkak beserta tubuhnya yang lemah dan sayap yang mengkerut yang tidak bisa terbang.
Namun ternyata lelaki yang baik dan penolong ini tidak mengertiii bahwa “kepompong yang menjerat maupun perjuangan yang dibutuhkan oleh kupu-kupu untuk dapat lolos melewati lubang kecil, adalah cara Allah untuk menolong cairan tubuh dari kupu-kupu ke sayapnya, agar kuat dan siap untuk terbang sewaktu-waktu setela bebas dari kepompongnya nanti”
-------------------------------
Perjuangan mutlak dibutuhkan dalam menjalani hidup ini. Apabila Allah memperbolehkan kita hidup tanpa hambatan, itu hanya akan membuat diri kita lemah. Kita tidak akan sekuat sekarang ini. Apabila kita tidak pernah terjatuh, mungkin sekarang ini kita tidak akan bisa bersepeda. Bila kita tidak pernah diberi masalah, mungkin kita tidak akan sebijaksana sekarang ini.
Kita memohon diberi KEKUATAN.
Allah memberi KESULITAN agar membuat kita KUAT.
Kita memohon agar menjadi BIJAKSANA.
Allah memberi MASALAH untuk diselesaikan.
Kita memohon KEKAYAAN.
Allah memberi BAKAT, WAKTU, KESEHATAN dan PELUANG.
Kita memohon KEBERANIAN.
Allah memberi HAMBATAN untuk dilewati.
Kita memohon RASA CINTA.
Allah memberikan ORANG-ORANG BERMASALAH untuk dibantu.
Kita memohon KELEBIHAN.
Allah memberi JALAN untuk menemukannya.

Kita tidak menerima apa pun yang kita minta. Namun, .... kita menerima semua yang kita butuhkan. Hiduplah dengan keberanian, hadapi semua hambatan dan tunjukan bahwa kita mampu mengatasinya. Usahakanlah sekuat tenaga untuk “menemukan” bakat kita. Luangkan waktu belajar untuk menambah pengetahuan dan keterampilan kita. Gunakan waktu untuk kegiatan yang berkaitan dengan misi-misi kita, perbanyak berdoa agar ditujukan ke jalan yang benar dalam menemukan peluang, perluas jaringan dan jangan bosan untuk terus berusaha.


Allahu a’lam.

.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Mift4huljannah Design by Insight © 2009